Prinsip Kerja dan Metode Penyetelan Rem Elektromagnetik untuk crane

sales@reachmachinery.com

Di sektor permesinan industri, crane merupakan jenis operasi pengangkatan berat yang penting.Alat berat berukuran besar ini mengandalkan berbagai komponen untuk menjamin keselamatan dan kinerja yang efisien, dan salah satu komponen krusialnya adalahrem elektromagnetiksistem.Pada artikel ini, kita akan mempelajari prinsip kerja dan teknik penyetelan rem elektromagnetik pada derek, menjelaskan kontribusinya terhadap kelancaran pengoperasian alat pengangkat bertenaga ini.

Pentingnya Rem Elektromagnetik pada Derek:

Derek dirancang untuk menangani beban besar, sehingga sistem pengeremannya merupakan fitur keselamatan yang penting.Rem elektromagnetikmemainkan peran penting dalam mengendalikan penghentian derek.Memahami prinsip-prinsipnya dan penyesuaian yang benar sangat penting untuk menjaga keselamatan, efisiensi operasional, dan mencegah waktu henti yang mahal.

Prinsip Kerja dariRem Elektromagnetik Derek:

Ketika stator darirem elektromagnetikdihilangkan energinya, pegas memberikan gaya pada jangkar, menjepit rakitan cakram gesekan antara jangkar dan flensa, menghasilkan torsi pengereman.Pada titik ini terdapat celah “Z” antara jangkar dan stator.

Jika rem perlu dilepas, sumber listrik arus searah harus dihubungkan ke stator, dan jangkar akan bergerak menuju stator karena gaya elektromagnetik.Saat jangkar bergerak, ia menekan pegas, melepaskan rakitan cakram gesekan dan melepaskan rem.

Rem derek

Rem elektromagnetik untuk crane

Penyesuaian Sistem Rem Derek:

Penyetelan Jarak Bebas: Saat rem dilepas, jarak bebas kecil harus dijaga antara pelat jangkar dan cakram rem untuk memastikan pergerakan bebas.Biasanya, jarak bebas ini berada dalam kisaran 0,25 hingga 0,45 milimeter.Menyetel jarak bebas ini dengan benar sangat penting untuk pengoperasian rem yang efektif.

Kalibrasi Torsi: Untuk memastikan rem dapat menghentikan dengan amanderekbeban, rem harus dikalibrasi untuk menghasilkan torsi pengereman yang diperlukan.Penyesuaian ini bergantung pada kapasitas beban derek dan kondisi pengoperasian.

Pemantauan Keausan: Periksa komponen rem secara teratur untuk mengetahui tanda-tanda keausan.

Pertimbangan Suhu:Rem elektromagnetikmenghasilkan panas selama pengoperasian.Memantau dan mengendalikan suhu pengoperasian sangat penting untuk mencegah panas berlebih, yang dapat menyebabkan berkurangnya efisiensi rem dan keausan dini.

Perawatan Rutin: Perawatan rutin, termasuk pembersihan dan pelumasan komponen rem, sangat penting untuk memastikan pengoperasian yang lancar dan andal.

Kesimpulan:

Rem elektromagnetiksistem sangat penting dalam bidang pengoperasian derek, bertanggung jawab untuk menangani beban besar dengan aman.Memahami prinsip kerja mereka dan menerapkan teknik penyesuaian yang benar sangat pentingderekoperator, tim pemeliharaan, dan personel keselamatan.Dengan berpegang pada prinsip-prinsip ini, kami dapat memastikan bahwa crane dilengkapi denganrem elektromagnetikterus menjadi asisten yang andal di industri, mengedepankan keselamatan dan efisiensi dalam operasi pengangkatan berat.


Waktu posting: 31 Okt-2023